BALI, (M-RADARNEWS),- Dalam mengembangkan berbagai potensi dan meningkatkan kreatifitas anak usia dini, Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung menggelar kegiatan kreativitas anak usia dini di Aula Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Rabu (16/5).

Kegiatan tersebut dibuka Kadisdikpor Badung Drs. Ketut Widia Astika yang ditandai dengan pemukulan gong serta penyerahan sertifikat akreditasi bagi lembaga PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) Kabupaten Badung yang telah terakreditasi. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Bunda Paud Kabupaten Badung Ny. Seniasih Giri Prasta, Ketua Gatriwara Ny. Ayu Suarthini, Ketua GOPTKI Ny Rasniathi Adi Arnawa, Ketua WHDI Ni Ketut Swas Isyudayani, Kepala UPT Disdikpora kecamatan se-Kabupaten Badung.

Kadisdikpora Ketut Widia Astika memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya acara ini merupakan momentum yang dapat dijadikan sumber motivasi bagi para penyelenggara program PAUD dan pendidikan non formal untuk lebih meningkatkan kinerja, memupuk wawasan dan memperoleh umpan balik atas penyelenggaraan program pendidikan anak usia dini dan non formal hal ini menuntut agar setiap penyelenggara program aktif dalam mengembangkan dan melayani kebutuhan masyarakat.

Lebih lanjut dikatakan, pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan yang amat mendasar dan strategis karena masa usia dini merupakan masa emas (Golden Age) dan peletak dasar (Pondasi Awal) bagi pertumbuhan dan perkembangan anak selanjutnya. “Kami harapkan kegiatan semacam ini harus terus dikembangkan dan digelorakan terus menerus sehingga anak-anak usia dini menjadi harapan masa depan bangsa,” kata Widia Astika.

Ketua Panitia I.B Ananta Wijaya yang sekaligus Kabid Pembinaan PAUD dan PNF melaporkan, pendidikan usia dini memiliki peranan penting untuk membentuk karakter anak yang bermoral atau berakhlak mulia, kreatif dan inovatif. Disamping itu juga merupakan proses menumbuhkembangkan potensi anak secara optimal. Kegiatan kreatifitas anak usia dini ini diikuti oleh anak usia 3-6 tahun yang diisi berbagai lomba diantaranya lomba tari Pendet, lomba tari Gopala, lomba mewarnai, lomba Finger Painting, lomba memasukan bola dalam keranjang, lomba Puzzle, lomba busana ke Pura, dan lomba meronce.

Tujuan dari penyelenggaraan gelar kreatifitas anak usia dini ini adalah untuk memotivasi anak-anak usia dini untuk berkreativitas melalui kegiatan berbagai lomba yang diikuti. Memberikan penghargaan bagi anak-anak usia dini dan sebagai wahana komunikasi lembaga-lembaga Paud di Kabupaten Badung. Sasaran dari kegiatan ini adalah anak-anak usia dini yang ada di Kabupaten Badung yang berjumlah 200 peserta. Sedangkan dewan juri berasal dari unsur pengawas TK/SD, Penilik, IGTKI, HIMPAUDI Kabupaten Badung dan akademisi (Dosen) yang berjumlah 24 orang. (Tim/Hm)

Spread the love