DENPASAR-BALI, (RADARNEWS),- Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) tingkat SMP di Kota Denpasar hingga hari keempat berjalan tertib dan lancar. Pelaksanaan USBN, Kamis (12/4) kemarin di SMP Widya Sakti, dipantau langsung Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, Drs. I Wayan Gunawan, didampingi Kasi Kurikulum dan Penilaian Bidang Pembinaan Pendidikan SMP, Ni Made Tirta Ariantini, S.Pd. MM.

Kadisdikpora Wayan Gunawan diterima langsung Kepala SMP Widya Sakti, Wayan Nendra, S.Pd. Ia mengatakan, siswa yang mengikuti USBN sebanyak 243 siswa terdiri dari 133 siswa laki-laki dan 110 siswa perempuan. Mereka tersebar pada 13 ruang ujian. Pada Kamis kemarin diujikan mata pelajaran IPA dan PJOK.

Kepada Gunawan, dia juga mengatakan sekolahnya memiliki segudang prestasi. Di antaranya, juara I nasional dan juara III internasional taekwondo atas nama Ni Made Gita Chandra Dewi Utama, peringkat harapan I nasional kejuaraan panahan atas nama Tri Kumuda Wardhani. Dia juga meraih juara I panahan Walikota Cup dan juara I panahan di Gianyar.

Prestasi juga ditunjukkan pesilat atas nama I Putu Agus Miantara dan I Putu Tegar Brahmana yang meraih juara I dan juara II silat Walikota Cup. Selain itu juga meraih juara I petanque triple atas nama I Gede Molto Adhy Pratama. Juara III shooting putri atas nama Ni Kadek Ayu Wahyuni dan juara I triple open atas nama I Nyoman Mahendra.

Wayan Nedra didampingi Wakasek, Ni Wayan Puji, S.Pd.; Kaur Kurikulum Sri Haryani, S.Pd dan Putu Sri Widianingsih, S.Pd.; Kaur Kesiswaan, Ketut Buda; Kaur Sarana, Dra. Ketut Sumiasih; Kaur Humas, Kadek Sutarka dan Ni Kadek Indra Dewi, SE, MM., mengatakan tahun ajaran ini tujuh kelas calon siswa baru. Sekolah ini didukung SDM pendidik PNS dan guru tetap yayasan yang profesional.

Sarana belajar juga sangat representatif didukung 18 lokal, dan saat ini sedang dibangun gedung lain III l untuk ruang kelas baru sebanyak 10 kelas, ditambah ruang lab dan perpustakaan. Perwajahan sekolah juga dipercantik sehingga diharapkan berimbas pada peningkatan mutu sekolah.

Setelah meninjau pelaksanaan USBN dari luar ruangan dan kinerja pengawas, Gunawan mengaku puas USBN di SMP Widya Sakti berjalan berintegritas. Siswa mengerjakan soal USBN dengan tertib dan bekerja mandiri. Ini sesuai dengan visi sekolah ‘’Unggul dalam prestasi berkarakter dan berbasis lingkungan’’.

Hal ini penting ditekankan karena nilai USBN menentukan kelulusan siswa. ‘’Kami tidak mau jika sampai anak-anak terbaik kita menjadi korban akibat ketidakjujuran penyelenggaraan USBN yang dilakukan pihak sekolah,’’ ujar Gunawan.

Karena itu, Gunawan berharap para siswa dapat mengikuti USBN dengan optimal dan mempersiapkan diri dengan baik. Ia berharap, siswa dapat lulus dengan elegan, yang artinya lulus dengan jujur tanpa ada kecurangan. ‘’Keberhasilan yang diraih dengan kejujuran sangat penting untuk mengukur mutu kualitas pendidikan itu sendiri,’’ katanya. (Tim)

Spread the love