SURABAYA-JATIM, (m-radarnews),- Jembatan nasional sisi barat yang menghubungkan Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban – Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan ambruk. Berdasarkan sumber informasi dari Persatuan Sopir Truk Indonesia (PSTI), bahwa jembatan itu ambruk sekitar pukul 11.05 WIB. Selasa, (17/4).
“Jembatan nasional sisi barat yang menghubungkan Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban – Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan ambruk. Tim evakuasi yang dilakukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana bersama pihak aparat serta dibantu oleh warga melakukan pertolongan kepada korban,” sumber informasi dari PSTI.
Kabid Humas Polda Jatim, Frans Barung Mangera membenarkan ambruknya jembatan penghunung Kecamatan Widang – Kecamatan Babat, yang menghubungkan Kabupaten Tuban dengan Kabupaten Lamongan. “Jembatan kembar yang ambruk itu berada di bagian sisi barat saja,” ungkapnya.
Terkait kejadian ambruknya jembatan tersebut, Frans Barung mengatakan, dengan adanya kejadian ambruknya jembatan mengakibatkan satu unit truk bermuatan limbah smelter, dua unit truk tronton bermuatan pasir, dan satu sepeda motor tercebur ke Sungai Bengawan Solo. Kejadian tersebut juga mengakibatkan adanya dua orang korban jiwa yang tak lain adalah sopir truk.
“Korban sementara ada dua orang, pengemudi truk yang meninggal dunia karena terjebak di dalam truk. Dan pihaknya terus melakukan pencarian korban,” terang Frans Barung. (Tim)