JATIM, (M-RADARNEWS.COM),- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyuwangi melaporkan adanya 7 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh. 4 di antaranya adalah santri di salah satu Pondok Pesantren (Ponpes).
“Alhamdulillah, ada 4 santri yang dinyatakan sembuh. Mereka memang tergolong OTG dan bergejala ringan. Semoga santri yang lain segera menyusul,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Banyuwangi, dr Widji Lestariono, Selasa (01/09/2020).
Selain itu, adanya laporkan penambahan 42 kasus positif baru, yang sebagian merupakan hasil pengembangan dari tracing pasien salah satu pesantren.
Dengan hasil tersebut, kini per 1 September 2020 di Banyuwangi ada 814 kasus konfirmasi Covid-19, dengan 91 pasien sembuh dan 12 pasien meninggal dunia. Sedangkan yang masih dalam perawatan ada 711 orang.
Sementara itu, dr Rio, panggilang akrab dr Widji Lestariono kembali menegaskan, bahwa Dinas Kesehatan masih terus fokus pada penanganan Covid-19 di Ponpes. Hari ini, mereka telah memasuki hari ketiga masa karantina.
“Setiap harinya ada tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di Ponpes. Nakes tersebut gabungan dari Dinkes Banyuwangi dan Pemprov Jatim. Total nakes yang setiap harinya terjun di Ponpes dari Pemkab Banyuwangi ada 38 perawat, 4 dokter dan dari Pemprov Jatim ada 30 perawat dan 6 dokter,” terangnya.
Mereka, kata dr Rio, ditempatkan di 6 titik yang ada di pondok. “Fungsinya menjaga teman-teman santri untuk tetap disiplin pada protokol kesehatan,” tambahnya.
Lanjutnya ia mengatakan, juga ada petugas puskesmas yang rutin hadir di sana. Petugas tersebut termasuk 2 dokter dan 8 perawat dari Puskesmas di Kabupaten Banyuwangi yang setiap hari hadir untuk memberikan pelayanan kesehatan di dalam pondok
“Tak lupa, rekan sejawat dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan Kementrian Kesehatan (Kemenkes) yang terus membantu kami dengan aktif,” pungkas dr Rio. (hm/*)
