DENPASAR-BALI, (m-radarnews),- Personel Polda Bali yang tergabung dalam Subsatgas Pengamanan Perkantoran Ops Mantap Praja Agung-2018 mengamankan rapat pleno terbuka rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali di Kantor KPU Provinsi Bali. Sabtu, (21/4).
Rapat pleno ini dihadiri Ketua KPU Provinsi Bali, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, Komisioner KPU Provinsi Bali, Komisioner Bawaslu Bali, Ketua KPU Kab/Kota se-Bali, Panwaslih Kab/Kota se-Bali, Perwakilan Disdukcapil Bali, Perwakilan Kesbangpol Bali serta LO dan tim kampanye kedua paslon.
Rapat pleno yang dimulai pukul 10.15 Wita itu menetapkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Tahun 2018 sebanyak 2.982.201 pemilih, terdiri dari 1.487.822 pemilih laki-laki dan 1.494.379 pemilih perempuan yang tersebar di 6.296 TPS.
Sedangkan rekapitulasi daftar pemilih non KTP elektronik yang tidak ada dalam data base kependudukan sehingga tidak masuk dalam DPT sebanyak 2.181 pemilih terdiri dari 919 pemilih laki-laki dan 1.262 pemilih perempuan.
Wadir Sabhara Polda Bali, AKBP Drs. I Nengah Subagia selaku Kasatgas II Cekal mengaku menerjunkan puluhan personel terdiri dari Sabhara dan Brimob dilengkapi senjata laras panjang. Selain itu, pihaknya juga menempatkan sejumlah personel berpakain preman untuk mendeteksi setiap perkembangan yang akan mungkin terjadi.
“Meskipun kegiatan ini diikuti sekitar 70 orang, kita tetap melaksanakan pengamanan. Tidak hanya kegiatan kampanye kedua paslon yang kita amankan, apapun kegiatan penyelenggara Pilkada juga kita akan berikan pengamanan. Tujuannya adalah untuk mewujudkan Pilkada serentak yang aman, lancar dan damai,” kata AKBP Drs. I Nengah Subagia. (Tim)