BALI, (M-RADARNEWS.COM),- Sekretariat Bersama (Sekber) Relawan Jokowi Wilayah Bali mengadakan acara pengukuhan atau pengesahan kepengurusan dalam memenangkan pasangan capres dan cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin di pemilihan presiden (Pilpres) 2019, acara ini digelar di Desa Budaya Kertalangu, Denpasar.
Wakil Ketua Sekber Ni Wayan Parwati Asih, S.Pd. M.Pd. CH., mengatakan, bahwa dalam kegiatan acara ini ada tiga agenda yang dilakukan secara bersama diantaranya, menetapkan susunan pengurus Sekber, pembukaan Sekber Relawan Jokowi Provinsi Bali dan penggalangan dana untuk sumbangan korban bencana di Palu.
Selain itu, Sekretaris Tim Kemenangan Daerah (TKD) Daerah Bali, I Gusti Putu Wijaya menyampaikan, bahwa dalam acara ini adalah kegiatan yang sangat baik sekali untuk mengkoordinasikan relawan-relawan yang ada di Bali. Saat ini yang sudah tergabung dalam Sekber sudah ada sembilan relawan, dengan terbentuknya Sekber ini diharap bisa mampu mengisi kekosongan-kekosongan yang ada di tim koalisi di Bali.
Lanjut Putu Wijaya mengatakan, bahwa untuk mencapai target suara di Bali sebanyak 80 persen yang sudah ditetapkan oleh pusat. Dari 9 partai koalisi yang telah tergabung untuk memenangkan pasangan Jokowi-Ma’ruf, Sekber memiliki modal cukup kuat sebanyak 69,98 persen suara. Jika dikonversikan dalam angka, nilai 69,98 persen setara dengan 1.489.876 suara dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Bali sebanyak 2.982.195 suara.
“Dari target 80 persen, masih kurang dari 10,2 persen suara yang harus kita garap. 10,2 persen setara dengan 192.528 suara. Oleh karena itu, dengan terbentuknya sekretariat bersama (Sekber), target yang tersisa sebanyak 10,2 persen mampu ditutup oleh setiap organ relawan Jokowi-Ma’ruf yang telah tergabung dalam Sekber,” jelas Putu Wijaya, Sabtu (10/11/2018).
Pada kesempatan yang sama, Ketua panitia sekaligus Sekretaris Sekber Mardiki Supriadi, ST. MT., menyatakan, kegiatan kali memiliki agenda utama untuk peresmian kantor Sekber Bali, pengesahan pengurus Sekber Bali dan charity konser sebagai bentuk kepedulian Relawan Jokowi Bali terhadap korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
“Ada langkah konkret Sekber Bali dalam menghadapi Pilpres 2019 mendatang. Salah satunya adalah membentuk Divisi Anti Hoax, sebagai langkah menangkal pemberitaan bohong agar tidak menyesatkan masyarakat,” ungkap Mardiki Supriadi.
Kegiatan ini melibatkan sembilan Relawan Jokowi yang tergabung di Sekber diantaranya, adalah Relawan Jokowi (Rejo), Bravo 5, Semeton Jokowi Bali, DAG, GK Ladies, GK Jokowi, Posko perjuangan Rakyat (Pospera), Bara JP, dan Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman). Dan masih ada lima relawan yang akan bergabung diantaranya, Relawan Pengusaha Muda Nasional (REPNAS) Bali, JPKP Bali, Projo Bali, Sedukur, Solmet, Relawan Jokowi Centre, Relawan Tanpa Mahkota (RTM), Pemuda Nusantara dan Golkar Jokowi (Gojo). (Yd)
