JAKARTA, (M-RADARNEWS),- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani meninjau langsung kesiapan jalur mudik lebaran tahun 2018 di pelabuhan Merak dan Bakauheni.
Ini adalah peninjauan kedua Menko PMK, setelah sebelumnya meninjau 3 posko mudik di Cikopo (Jabar), Kertasari (Jateng), dan Ngawi (Jatim).
“Peninjauan pagi ini merupakan peninjauan kedua, dan dilaksanakan di Pelabuhan Merak, yang menghubungkan jalur dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera (Pelabuhan Bakauheni, Lampung),” ujar Menko PMK mengawali.
Ditambahkan Menko PMK dalam keterangan persnya di Pos Pelayanan Terpadu Merak, Senin (11/6), pemerintah menghimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga ketertiban berlalu lintas, sehingga perjalanan mudik dapat dilakukan dengan nyaman dan aman.
“Dari hasil pemantauan, sampai saat ini perjalanan mudik masyarakat berjalan sangat kondusif, yang ditunjang oleh kesiapan aparat dan pelayanan”, ujar Menko PMK.
Menko PMK mengajak masyarakat untuk memanfaatkan pos pelayanan yang disiapkan Pemerintah apabila membutuhkan bantuan.
Ditambahkannya, bahwa kehadirannya bersama-sama rombongan sejak kemarin meninjau langsung jalur mudik, dari Jawa Timur hingga ke Bakauheni, Lampung adalah untuk memastikan seluruh layanan yang terkait mudik lebaran berjalan dengan baik, sekaligus menunjukkan komitmen pemerintah bahwa negara dan pemerintah hadir untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Pemerintah siap memberikan pelayanan yang optimal. Harapan kita semua, agar mudik dapat berjalan aman, lancar, dan nyaman,” tambah Menko PMK.
Menutup pernyataannya, Menko PMK mengucapkan terima kasih kepada seluruh petugas dari semua instansi yang telah bekerja dan melayani masyarakat di masa libur lebaran, serta berpesan agar selalu menjaga stamina dan kesehatan, juga menyiapkan antisipasi untuk menghadapi arus balik lebaran yang puncaknya diperkirakan pada 18 Juni 2018.
Tampak dalam rombongan Menko PMK, antara lain Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek. (TIM/PMK)