BALI, (M-RADARNEWS),- Upacara peringatan HUT Kota Bangli ke-814, dilaksanakan di Lapangan Kapten Muditha Bangli, Kamis (10/5). Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Bangli I Made Gianyar, SH.,M.Hum dan dihadiri oleh Seluruh Kepala Daerah se-Bali, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, SE., beserta Nyonya, Ketua DPRD Kab. Bangli Ngakan Made Kutha Parwata, beserta Nyonya, Dandim 1626/Bgl Letkol Cpn. Andy Pranoto, M.Sc., beserta Nyonya, Kapolres Bangli AKBP Agus Tri Waluyo, S.I.K., M.H., beserta Nyonya, Kajari Bangli Ida Ayu Ketut Retnasari, SH. MH., yang didampingi oleh para Pejabat Kejaksaan Negeri Bangli, Ketua PN Bangli I Gusti Ayu Susilawati, SH. MH., Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Bangli Drs. Ida Bagus Nyoman Suastika, M.Si., Sekda Kabupaten Bangli, Para OPD, Perwira Kodim 1626 Bangli, PJU Polres Bangli, Darma Wanita Persatuan Kab. Bangli, Pimpinan Parpol Kab. Bangli, Para Kepala Desa se-Kab. Bangli, Toga, Tomas, Todat dan Toga, dan peserta upacara serta undangan lainnya yang seluruhnya mencapai 1000 orang.
HUT Kota Bangli kali ini mengambil tema, “Melalui Gerakan Persatuan Nusantara Dalam Kebinekaan Budaya, Kita Mantapkan Iklim Demokrasi Pancasila Menuju Bangli Yang Gita Santi”. Dalam amanatnya, Bupati Made Gianyar pada intinya menyampaikan bahwa peringatan Hari Ulang Tahun Kota Bangli yang diselenggarakan setiap tanggal 10 Mei tidak semata-mata sebagai kegiatan seremonial belaka, tetapi menjadi momentum bagi kita untuk mengevaluasi sejauh mana dan penyelenggaraan Pemerintahan, pelaksanaan program pembangunan yang telah dilaksanakan selama ini bermuara kepada masyarakat Bangli yang Gita Santi.
Setelah pelaksanaan upacara peringatan HUT Kota Bangli dilanjutkan dengan penandatanganan Memorial Of Understanding (MOU) atau kesepakatan bersama antara Pemerintahan Kabupaten Bangli dengan Polres Bangli tentang Pengawasan bersama Pemerintahan dan Pembangunan Daerah.
Saat dikonfirmasi secara terpisah terkait MOU Kapolres Bangli AKBP Agus Tri Waluyo S.I.K.,M.H mengatakan kesepakatan tersebut penting dilakukan dalam pengawasan pemerintahan dan pembangunan terutama di wilayah Bangli.
“MOU tersebut merupakan landasan dalam pelaksanaan pengawasan agar tidak terjadi penyimpangan penyimpangan,”Kata Kapolres Bangli. (Tim)