JATIM, (M-RADARNEWS),- Bupati Jember dr. Hj. Faida, MMR., meresmikan sejumlah gedung yang dibangun dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2017. Penandatanganan prasasti peresmian berlangsung di SMP Negeri 2 Ambulu.
“DAK fisik ini merupakan anggaran dari pusat, selebihnya anggaran dari Kabupaten Jember,” terang bupati dalam sambutannya.
Sebanyak 24 sekolah di seluruh Kabupaten Jember mendapatkan DAK fisik. Peresmian gedung dilakukan dengan menandatangani prasasti.
Peresmian ini dikemas dalam acara Pagelaran Seni Pandhalungan sekaligus Lepas Pisah Kelas IX Tahun Pelajaran 2017 – 2018 SMPN 2 Ambulu.
Pada kegiatan ini, Bupati Faida juga menerangkan beberapa program terkait pendidikan diantaranya memberikan bantuan kepada sekolah negeri dan madrasah.
Untuk tahun ini, pendataan sekolah yang perlu direhap lebih dilengkapi. Tahun ini pula, pada PAPBD, akan diselesaikan untuk sedikitnya 1.000 kelas rusak di Kabupaten Jember, serta beberapa kekurangan komputer untuk UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer).
Kepala Sekolah SMPN 2 Ambulu Jember Agus Siswanto, S.Pd menyampaikan, menjelaskan, sebelum mendapat bantuan fisik, setiap kelas terisi 48 siswa. Dengan bantuan tersebut, setiap kelas menjadi 35 siswa per kelas. Jumlah ini standar normal untuk belajar mengajar.
“Awalnya satu kelas 48, akhirnya menjadi standar yang normal sekitar 35 per kelas,” terangnya. Selain bantuan kelas, beberapa peralatan dibeli dengan danan bantuan dari bupati.
Ia pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah atas bantuan yang telah diberikan. “Inilah bupati kita, yang sangat peduli terhadap Pendidikan, khususnya di pendidikan sekolah menengah,” ujarnya.
Agus Siswanto sempat menyebut Bupati Faida telah menjadi inspirasi dan menjadi tokoh yang menanamkan Pandhalungan. “Jadi ibu adalah tokoh di Jember yang menciptakan beberapa tradisi Pandhalungan,” tuturnya. (Tim/Hm)
