BALI, (M-RADARNEWS),- Mal Pelayanan Publik (MPP) Pemkot Denpasar telah menjadi lokasi study tiru bagi pemerintah kota dibeberapa daerah di Indonesia. Pada Kamis (12/7) Pemkot Tomohon, Sulawesi Utara yang dihadiri langsung Walikota Tomohon, Jimmy Feidie Eman Seak mengunjungi Pemkot Denpasar.

“Kehadiran kami disini untuk kesekian kalinya untuk melakukan study tiru di MPP Denpasar,” ujar Walikota Tomohon, Jimmy Feidie Eman Seak yang hadiri diterima Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Denpasar, I GN Eddy Mulya mewakili Walikota Denpasar bertempat di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar.

Lebih lanjut dikatakan Pemkot Tomohon telah memiliki MPP yang tak terlepas dari langkah study tiru yang telah dilakukan. Penyempurnaan pelayanan terus dilakukan Kota Tomohon yang tentunya sering mendapat juga pendampingan oleh Walikota Denpasar Rai Mantra yang memberikan dukungan dan diskusi setiap kami melakukan kunjungan. Tentu dari imbas ini MPP Tomohon akan segera melakukan presentasi program MPP di hadapan Presiden RI. Ini juga tak terlepas lagi dari perhatian dan dorongan dari langkah study tiru yang dilakukan di Denpasar.

Disamping itu, kehadiran kami kali ini bersama Diklat Pim IV Pemkot Tomohon berjumlah 30 orang untuk melihat inovasi lainnya yang nantinya mampu berimbas pada peningkatan PAD Kota Tomohon seperti yang telah dilakukan Pemkot Denpasar. “Kota Tomohon dengan jumlah penduduk 100 ribu dan 44 kelurahan dapat mengambil langkah-langkah inovasi Denpasar yang nantinya dapat kita wujudkan di Kota Tomohon,” ujarnya yang didampingi Kepala BKPPD Pemkot Tomohon Daniel Pontonuwu, dan Asisten Umum Corry Caroles.

Sementara Asisten Admanisitrasi Umum Sekda Kota Denpasar, I GN Eddy Mulya mengatakan Kota Denpasar dan Kota Tomohon layak menjadi sister city, tak terlepas dari langkah kerjasama yang telah dilakukan. Kota Denpasar yang saat ini telah masuk dalam kategori kota besar dengan jumlah penduduk 846 ribu jiwa.

Seperti kota besar lainnya di Indonesia Kota Denpasar dengan problematika masalah sosial, pelayanan dasar, pendidikan hingga kebersihan. Dari problematik kota ini, Pemkot Denpasar terus melakukan langkah-langkah inovasi yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat. MPP yang berada di Graha Sewaka Dharma Lumintang terus melakukan perbaikan-perbaikan inovasi dalam pelayanan kepada masyarakat. Pelayanan kepada masyarakat yang dilakukan seluruh aparatur Pemkot Denpasar dengan berpegangan pada motto Sewaka Dharma yakni melayani adalah kewajiban.

Disamping itu, pengelolaan pengaduan rakyat online Pemkot Denpasar juga dilakukan menggunakan teknologi informasi yang dikelola dalam satu gedung Damamaya Denpasar Cyber Monitor berada di Graha Sewaka Dharma. Terkait prestasi dalam pengelolaan keuangan daerah Pemkot Denpasar telah mampu mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK RI Perwakilan Bali enam kali berturut-turut. Tentu hal ini juga menjadi cambuk seluruh aparatur Pemkot Denpasar untuk terus berinovasi dan meningkatkan SDM.

“Semoga kunjungan Kota Tomohon kali ini mampu memebrikan timbal balik positif masing-masing daerah dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya. (TIM/HUM)

Spread the love