BALI, (M-RADARNEWS.COM),- Acara perhelatan pertemuan Annual Meetings International Monetary Fund (IMF) and World Bank Group (WBG) 2018 yang diselenggarakan di Nusa Dua, Badung, Bali, mulai 8-14 Oktober 2018, akhirnya sukses dilaksanakan.
Bupati Kabupaten Badung, I Nyoman Giri Prasta tetap akan terus memaksimalkan keamanan dan kenyamanan wisata di daerahnya pasca perhelatan Annual Meetings IMF-WBG. Menurutnya, kegiatan tersebut telah menjadi sorotan dunia selama pelaksanaan pertemuan.
“Dalam proses pengamanan kegiatan IMF-WBG kemarin menerapkan standar tinggi. Itu yang akan jadi perhatian kita agar pariwisata di Bali, khususnya yang ada di Kabupaten Badung, tetap merasakan aman dan nyaman dalam kondisi apapun,” ujar Giri Prasta di Rumjab, Minggu (14/10/2018).
Selain itu, untuk tetap memberikan kenyamanan berwisata di Bali, dikatakan Giri Prasta, akan didukung oleh sarana infrastruktur yang memadai. Terutama, akses jalan baru untuk mengurai kemacetan yang selama berada jalan wilayah Kabupaten Badung.
Giri Prasta mengaku, ada seorang turis asing yang berbincang dengan dirinya sembari mengatakan, “So Many-many Traffic Jam”. Untuk mengatasi tingkat kemacetan, Badung akan membangun Short Cut dan Outer Ring Road atau jalan lingkar selatan yang menghubungkan Nusa Dua ke Jimbaran.
“Feasibility Study sudah dilakukan pada 2017 lalu, dan begitu semuanya telah rampung akan dikerjakan,” ungkap Giri Prasta.
Persoalan kemacetan di Badung Selatan saat ini menjadi fokus perhatian Pemerintah Kabupaten Badung. Giri Prasta mengungkapkan, pihaknya saat ini tengah bekerja untuk mengatasi persoalan klasik perkotaan besar dan daerah tujuan wisata yakni, “Traffic Jam”. (Tim)