BALI, (M-RADARNEWS),- Setelah berlangsung selama lima hari , Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana menutup Buleleng Festival ke VI, pada hari Senin (06/08) kemarin malam.
Dalam sambutannya Bupati menyatakan, bangga karena festival yang diawali tahun 2013 itu bisa berlangsung secara berkelanjutan dan mendapat respon yang baik dari masyarakat Buleleng, sekaligus menjadi sarana mengembangkan potensi Buleleng di bidang budaya dan UKM.
Di sisi lain, Bulfest telah pula mampu mempromosikan Buleleng ke tingkat nasional yang memberi dampak pada kunjungan wisatawannya.
Bupati juga mengatakan, antusias masyarakat pada Bulfest juga terlihat dari banyaknya masukan terkait penyelenggaraan. “Ada masukan agar Bulfest digelar sebulan tiga kali di jalan Ngurah Rai, ada juga masukan terkait UKM Buleleng, dan masukan Kuliner.
Terhadap masukan itu, saya akan merenungkannya dan menjadikannya tantangan dlm berkreatifitas. Dan saya akan mendiskusikannya dengan budayawan dan seniman,” jelasnya.
Keberhasilan Bulfest ke VI, juga dilihat dari hasil di Kuliner dan IKM yang memajang produk Buleleng mencapai penjualan yang diasumsikan sebanyak Rp3,5 milyar.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga mengatakan berbagai hal baik untuk pembangunanan Buleleng terus diupayakan Pemerintah Kabupaten Buleleng. Diantaranya pembangunan pertanian dan pariwisata yang terus digencarkan karena memberi dampak dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Buleleng.
Informasi lain yang sempat disampaikan oleh Bupati adalah, telah keluarnya ijin pendirian fakultas Kedokteran di Universitas yang sudah lama diperjuangkan, namun baru bisa terwujud pada masa pemerintahannya karena telah melakukan sejumlah perombakan sesuai persyaratan, antara lain perbaikan RSUD Buleleng.
Sebelumnya, Bupati bersama Wakil Bupati dan Sekda Buleleng menyerahkan hadiah bagi para pemenang lomba yang terkait Bulfest maupun perayaan kemerdekaan Indonesia. (Tim/Hms)
