BALI, (M-RADARNEWS),- Calon Gubernur Bali nomor urut 1, Wayan Koster menggelar simakrama dengan ratusan warga Desa Pakraman Pangi, Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung.

Koster memaparkan sejumlah program kerjanya dalam konsep “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”. Salah satu yan menjadi penekanannya adalah di bidang pendidikan. Koster ingin pendidikan Dasar Menengah wajib tuntas 12 tahun dan gratis dimulai tahun depan.

“Betul-betul gratis didanai APBD, sehingga tak ada lagi pungutan dari sekolah,” kata Koster di Bale Sarwa Guna Desa Pakraman Pangi, Rabu 9 Mei 2018.

Bagi mahasiswa berprestasi dengan IPK baik akan diberikan beasiswa untuk dapat melanjutkan program pendidikan S2 bahkan hingga S3.

“Didanai penuh nantinya baik di dalam maupun di luar negeri. Tapi nanti setelah selesai belajar harus pulang dan membangun Bali,” ujarnya.

Sementara bagi siswa SMA/SMK yang baru lukus, Koster juga menyiapkan anggaran beasiswa agar mereka bisa melanjutkan pendidikan tingkat tinggi baik negeri maupun swasta di Bali.

“Sekarang itu lulusan SMA/SMK yang lulus dan masuk perguruan tinggi itu hanya 21 persen. Sisanya sebanyak 71 persen tidak melanjutkan. Rata-rata karena keterbatasan dana. Ke depan ini akan dikerjasamakan dengan universitas untuk mempermudah masuk perguruan tinggi degan beasiswa. Dananya dari APBD,” papar Koster.

Kerja sama dengan Universitas bisa dilakukan melalui sinergi program Tri Dharma Perguruan Tinggi, baik negeri maupun swasta dengan Pemprov Bali nantinya.

“Bisa saja program Tri Dharma Perguruan Tinggi. dibantu melalui APBD sepanjang memberikan kontribusi bagi Pemprov Bali,” jelas Koster. (Tim)

Spread the love