M-RADARNEWS.COM, BALI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gianyar launching tiga inovasi Genta Canting, Gita Padi dan Cakra Bumi, di Wantilan Pura Desa Adat Guwang Sukawati, pada Jumat (15/11/2024). Tujuan utama inovasi ini adalah mewujudkan Kabupaten Gianyar yang lebih sehat, mandiri, dan inovatif.
Penjabat (Pj) Bupati Gianyar I Dewa Tagel Wirasa menyampaikan, bahwa masing-masing program ini dirancang untuk menjawab tantangan besar yang dihadapi, Program Genta Canting (Gerakan Terpadu Pendampingan Calon Pengantin) adalah upaya untuk mencegah stunting sejak dini.
Dikatakan, program genta canting ini dilakukan dengan cara pendekatan yang dimulai dari hulu yaitu kepada calon pengantin. Melalui pendampingan sebelum pernikahan, akan memberikan edukasi dan dukungan kepada calon pengantin agar mereka siap secara fisik, mental, dan sosial.
“Mereka akan mendapatkan bimbingan terkait kesehatan, gizi, serta persiapan menjadi keluarga yang sehat dan berkualitas,” imbuh Pj Bupati Gianyar.
Lebih lanjut Dewa Tagel mengungkapkan, program kedua yang dilaunching yaitu Gita Padi, sebagai strategi penguatan pasar tradisional di Kabupaten Gianyar. Kebijakan sekolah pasar yang diusung melalui proyek perubahan ini adalah langkah visioner yang tepat dalam menghadapi persaingan dengan pasar modern.
Ia menyebut, sekolah pasar ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pedagang, dan juga merupakan terobosan inovasi dalam tata kelola pasar tradisional.
“Kedepan saya berharap agar sekolah pasar ini terealisasi menjadi program berkelanjutan. Dengan Gita Padi dapat meningkatkan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Gianyar,” terangnya.
Lanjut Dewa Tagel, program ketiga yang dilaunching ialah Cakra Bumi, adalah simbol sinergitas dan inovasi. Dengan program ini, mendorong seluruh perangkat daerah, ASN, dan masyarakat untuk bekerja sama, berinovasi, dan berkolaborasi dalam mewujudkan Kabupaten Gianyar yang lebih maju dan terdepan.
“Saya mengajak seluruh masyarakat, perangkat daerah, serta seluruh pihak yang terlibat untuk bersama-sama mendukung, berpartisipasi, dan menjalankan program-program ini dengan penuh tanggung jawab. Mari kita jadikan peluncuran hari ini sebagai momentum untuk terus berinovasi dan berkolaborasi demi masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang,” tegasnya.
Sebagai informasi, tiga program yang dilaunching tersebut merupakan tugas rancangan proyek perubahan dari tiga Kepala OPD yang ikut dalam Pendidikan Kepemimpinan Tingkat Nasional (PKN) angkatan ke-29 tahun 2024, yang dilaksanakan oleh LAN RI.
Di antaranya, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) I Gusti Agung Sri Widiawati dengan proyek perubahan Genta Canting, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Ni Luh Gede Eka Suary dengan proyek perubahan Gita Padi, dan Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah Ketut Sedana dengan proyek perubahan Cakra Bumi. (rd/**)