M-RADARNEWS.COM, JATENG – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Jawa Tengah Nana Sudjana mendampingi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah kepada masyarakat. Kunjungan kerja itu bertempat di Lapangan Klumpit, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, Senin (22/01/2024).
Presiden Jokowi mengatakan, setiap kunjungan kerja ke berbagai daerah, ia selalu mengecek persedian beras di gudang Bulog. Hal itu dilakukan guna memastikan persediaan maupun distribusi beras di daerah-daerah.
“Hari ini adalah hari pertama bantuan pangan kita berikan. Ibu-ibu sudah dapat semua yang 10 kilogram?” tanya Presiden kepada para penerima manfaat yang hadir.
Kepala negara menyampaikan, bantuan tersebut akan diberikan hingga Maret 2024. Namun, bantuan serupa akan terus diupayakan pemerintah untuk dilanjutkan hingga Juni mendatang, sesuai dengan kondisi anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).
“Indonesia adalah negara sangat besar dengan jumlah penduduk nomor empat terbanyak di dunia atau 280 juta jiwa. Karenanya, saya minta Direktur Bulog untuk menjaga stok beras, sehingga persediaan pangan benar-benar kuat,” ujarnya.
Menurut Jokowi, saat ini hampir semua negara mengalami kekurangan pangan. Bahkan, negara-negara yang sebelumnya mengekspor beras, sejak dua tahun terakhir sebanyak 22 negara menghentikan ekspor beras.
“Namun, stok beras Bulog hingga saat ini masih aman, atau tersedia sekitar 1,4 juta ton,” tandasnya.
Selain Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana, tampak turut hadir mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam kegiatan ini antara lain Menkes Budi Gunadi Sadikin, Mendag Zulkifli Hasan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Bulog Mokhamad Suyanto, dan Pj. Wali Kota Salatiga Yasip Khasani. (red/*)
