M-RADARNEWS.COM, JATIM – Komunitas Jurnalis Jawa Timur (KJJT) wilayah Banyuwangi berkolaborasi dengan Polresta Banyuwangi menggelar sosialisasi edukasi jurnalistik yang dikemas bersama pemahaman tertib berlalu lintas bagi para pelajar. Kali ini, sosialisasi edukasi ini menyasar siswa siswi SMPN 2 Banyuwangi, pada Rabu (05/02/2025).
Dalam kegiatan ini diikuti oleh sekitar 40 peserta yang terdiri dari ekstrakurikuler jurnalistik, OSIS, serta perwakilan siswa siswi lainnya.
Program yang digagas oleh KJJT wilayah Banyuwangi, kali ini menghadirkan Narasumber dari Binmas Polresta Banyuwangi serta Unit Kamsel Lalu Lintas Polresta Banyuwangi.
Tujuan program ini dilakukan untuk memperkuat minat dan bakat literasi siswa, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan berkendara.
Kepala Sekolah SMPN 2 Banyuwangi, Dewi Astuti, M.Pd., menyampaikan apresiasinya atas dukungan yang diberikan oleh KJJT dan Polresta Banyuwangi. “Syukur Alhamdulillah kegiatan ini sangat mendukung sistem pembelajaran di bidang ekstrakurikuler jurnalistik,” ujarnya.
Dukungan serupa juga datang dari Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Banyuwangi, M. Sodik. Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan pengalaman berharga bagi para siswa, khususnya dalam mengembangkan minat dan bakat di bidang literasi.
“Secara keseluruhan kami mendukung dan mengapresiasi, ini memberikan pengalaman langsung, terlebih pemateri adalah pelaku jurnalistik,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua KJJT Banyuwangi Ricky Sulivan menjelaskan, bahwa kegiatan ini sejalan dengan perkembangan era keterbukaan informasi.
“Kami membekali pemahaman berliterasi yang baik supaya menghasilkan produk jurnalistik, dari tingkat SMP, sekaligus meningkatkan kemampuan siswa di bidang literasi,” jelasnya.
KJJT berharap kegiatan ini dapat menjadi bekal bagi para siswa untuk menghasilkan karya literasi, termasuk jurnalistik yang berkualitas dan bertanggung jawab.
Kolaborasi antara komunitas jurnalis dan kepolisian ini diharapkan dapat menjadi contoh positif dalam upaya meningkatkan literasi dan kesadaran keselamatan berlalu lintas di kalangan generasi muda. (*)