BALI, (M-RADARNEWS),- Pemerintah Kabupaten Badung berkomitmen untuk memajukan sektor pendidikan, dimana kemajuan disektor pendidikan tidak semata-mata didorong oleh besarnya anggaran yang mendukung, melainkan juga hasil dari proses pendidikan.
Demikian disampaikan Kadis Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Badung I Ketut Widya Astika saat membuka Pelatihan Jurnalistik bagi siswa siswi tingkat SMP se-Kabupaten Badung Tahun 2018, di Hotel Mahajaya, Selasa (5/6) kemarin.
Kadisdikpora Widia Astika menyampaikan, salah satu proses pendidikan yang sangat mendorong kemajuan adalah adanya penelitian dan penemuan-penemuan baru melalui suatu karya tulis dan meningkatkan ketrampilan siswa siswi dalam tulis menulis. Diharapkan ketrampilan menulis ini dapat dituangkan melalui tabloid sekolah dan web sekolah.
Untuk mengembangkan kemampuan menulis siswa siswi tingkat SMP, di masing-masing sekolah diwajibkan siswanya untuk mengikuti ektrakurikuler jurnalistik bagi anggota baru dan ektrakurikuler jurnalistik harus dijadikan salah satu ektrakurikuker unggulan. Adapun tema dari pelatihan jurnalistik ini adalah “Tuangkan Kreativitasmu dalam Tulisan”, banyak orang bisa berbicara tapi untuk menuangkan tulisan itu tidaklah mudah, maka dibutuhkan pelatihan jurnalistik agar menjadi seorang penulis.
Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas tulisan hingga layak terbit di media massa. Selain itu guna mendorong tumbuhnya kepekaan para peserta didik untuk meningkatkan prestasi dan peran aktif siswa dalam berkarya tulis guna mencapai siswa siswi yang maju, berprestasi, berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing serta berpastispasi aktif dalam pembangunan nasional.
Kepada para peserta pelatihan nantinya setelah mengikuti pelatihan diharapkan dapat diinformasikan dan direalisasikan kepada teman-teman dan adik-adik siswa di sekolah masing-masing.
Ketua Panitia I Nyoman Punia melaporkan, maksud pelatihan jurnalistik bagi siswa siswi tingkat SMP di Kabupaten Badung, untuk dapat mengembangkan kemampuan menulis siswa siswi SMP, memberikan pengetahuan kepada masyarakat agar dapat bekerjasama dalam berkarya tulis khususnya dibidang jurnalistik.
Tujuannya meningkatkan peran serta siswa dalam pengembangan karier sebagai jurnalis masa depan, mengurangi kendala-kendala yang selama ini menghambat pertumbuhan dan perkembangan jurnalis bagi generasi muda dan meningkatkan pemahaman mengenai jurnalistik dikalangan pelajar sebagai bekal bagi siswa untuk kedepan dan bisa mengembangkan kemampuan untuk menjadi seorang jurnalis.
Peserta pelatihan diikuti siswa siswi tingkat SMP se-Kabupaten Badung sebanyak 50 orang peserta, yang dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 5 s/d 7 Juni 2018. Penyaji materi dari kalangan praktisi/akademisi birokrat, pengawas sekolah, wartawan dan presenter. (Tim/Hum)